SATUAN
ACARA PENYULUHAN
Masalah                                 :
Perawatan adenoma mamae dan perawatan setelah operasi
Pokok Bahasan                   :  Perawatan luka
Sub pokok bahasan            :  Perawatan luka operasi secara mandiri
Tempat                                   :  Ruang Teratai RS. Syamsudin, SH
Hari/Tanggal                         :  18 Juni 2013
Waktu                                     :  07.30 WIB
Sasaran
: Nn. A dan keluarga
I.             
Tujuan Instruksi Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 15
menit klien dan keluarga mengerti dan memahami tentang penyakit FAM dan
perawatan luka setelah operasi
II.           
Tujuan Instruksi Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 15
menit klien dapat :
A.          
Menyebutkan
kembali pengertian FAM dan masektomi
B.          
Menyebutkan
kembali cara-cara perawatan luka setelah operasi
C.          
Menyebutkan
kembali hal-hal yang harus diketahui oleh pasien post masektomi
III.          
Materi Penyuluhan
A.          
Pengertian
FAM dan masektomi
B.          
Cara-cara
perawatan luka setelah operasi
C.          
Hal-hal
yang perlu diketahui oleh pasien masektomi
IV.         
Kegiatan Penyuluhan
A.      
Metode
: Diskusi, Tanya jawab dan penyuluhan
B.      
Kegiatan
: belajar dan Tanya jawab
NO. 
 | 
  
PENYULUHAN 
 | 
  
SASARAN 
 | 
 
1 
2 
3 
4 
5 
6 
7 
 | 
  
Memperkenalkan
  diri 
Memberi
  penyuluhan pada sasaran untuk mengungkapkan pengetahuan 
Memberikan
  masukan materi 
Memberikan
  kesempatan pada sasaran untuk bertanya 
Menjawab
  pertanyaan yang diberikan 
Bertanya
  sebagai bahan evaluasi 
Menutup
  acara 
 | 
  
Menanggapi
  dan memberi respon yang baik 
Mengungkapkan
  pengetahuan yang dimiliki 
Mendengar
  dan menyimak 
Mengajukan
  beberapa pertanyaan dari materi yang dibacakan 
Menyimak
  pertanyaan 
Menjawab
  pertanyaan yang benar 
Memberikan
  respon dengan baik 
 | 
 
V.          
Metode dan Sumber
A.          
Media
Alat peraga : peaplet
B.          
Sumber
1.           
Perawatan
di Rumah 
2.           
Dasar-dasar
keperawatan
3.           
Buku
ajar ilmu bedah
4.           
Fatopisiologi,
konsep klien proses penyakit
MATERI
PENYULUHAN
A.          
Cara-cara perawatan luka operasi :
1.           
Lepaskan
alat-alat penguat penutup pelindung angkat penutup dengan cara menyentuh bagian
lukanya saja. Jika kotor pergunakan tang khusus (pinset)
2.           
Jika
penutup pelindung menenmpel pada luka, basahi dengan air bebas kuman, air garam
biasa, atau alcohol, buka balutan kalau sudah longgar
3.           
Buang
penutup pelindung yang kotor ke dalam kantong tahan air untuk dibakar
4.           
Bersihkan
luka dengan hati-hati dengan obat anti kuman dari dokter atau rumah sakit
5.           
Sarung
tangan bebas kuman atau pinset bebas kuman dapat dipakai untuk memegang
gumpalan kapas
6.           
Mulai
dari atas atau dekat dengan luka dan feces makin keluar
7.           
Buang
kasa atau kapas yang digunakan untuk membersihkan setiap kali sekali mengusap
luka itu
8.           
Tutup
luka dengan penutup pelindung bebas kuman, dengan memakai sarung tangan bebas
kuman, pinset bebas kuman atau hanya disentuh disebelah luar letakan tutup
pelindung.
B.          
Hal-hal yang perlu diketahui oleh
pasien post FAM
1.           
Setelah
operasi biasanya pasien cepat pulih kembali dan sudah dapat kembali ke rumah
sekitar 4 hari sesudah operasi
2.           
Jahitannya
biasanya diangkat 9 hari setelah operasi
3.           
Dibuatkan
verband steril dan kering untuk jangka waktu tertentu
4.           
Anjurkan
mandi setiap hari untuk membersihkan luka bekas operasi
5.           
Jaga
jangan sampai luka tergeser-geser oleh pakaian
6.           
Banyak
mengkonsumsi makanan yang bervitamin
7.           
Tidur
dan istirahat perlu dijaga dan pasien tidak boleh mengangkat benda-benda berat
8.           
Anjurkan
olah raga ringan seperti jalan kaki
9.           
Langsung
hubungi dokter jika tempat/local bekas operasi terlihat membengkak demam
tinggi, nyeri, hebat dan gejala memburuk, diare, kembung, mual, muntah
10.        
Dalam
jangka waktu dua sampai empat minggu pasien sudah dapat melanjutkan kegiatan
normal seperti biasanya.

No comments:
Post a Comment