Leaflet Bedah

LEAFLET BEDAH

A.   Pengertian

Bedah adalah suatu jenis pengobatan yang bertujuan untuk memperbaiki perubahan bentuk dan fungsi yang terganggu..

B.   Tahapan atau Fase Bedah

1.     Pra Bedah/sebelum Pembedahan

Adalah dimulai sejak adanya rencana menjadi kepastian dan berakhir sampai penderita diantat kemeja bedah.

2.     Intra Bedah

Adalah dimulai saat penderita berada dimeja bedah sampai penderita diantar ke ruang pemulihan.

3.     Pasca Bedah

Adalah dimulai saat pasien memasuki ruang pemulihan sampai ketentuan selanjutnya.

C.   Persiapan Pra Bedah

1.     Diet

Sesuai dengan jenis tindakan yang akan dilanjutkan.

2.     Puasa 6-8 jam

3.     Pasien diberikan obat pencahar pada operasi tertentu

4.     Persiapan kebersihan diri seperti cukur, mandi dan keramas

5.     Bernapas dalam dan latihan batuk

D.   Faktor-faktor Resiko dari Bedah

1.     Usia

2.     Nutrisi

3.     Ketidaksempurnaan respon hormonal

4.     Penyakit kronis

5.     Merokok

         

Sumber :

-   Barbara C. Long, Keperawatan Medikal Bedah.

Leaflet ROM (Latihan Gerak Aktif-Pasif)

Latihan Gerak Aktif-Pasif

1.    Pengertian

     Latihan gerak aktif-pasif adalah melatih atau menggerakan anggota gerak tangan dan kaki agar tidak terjadi kekakuan otot.

2.    Tujuan

     Tujuan latihan gerak aktif–pasif ini adalah untuk mencegah terjadinya kekakuan pada otot akibat tirah baring yang lama sehingga menimbulkan kerusakan pada kulit.

3.    Langkah-langkah latihan gerak aktif-pasif

a)    Pertama-tama tubuh berbaring senyaman mungkin

b)    Sokong dengan bantal pada daerah yang tertekan, misalnya punggung, siku, pergelangan kaki

c)    Lakukan gerakan pada anggota gerak atas dan terjauh terlebih dahulu atau tangan dilakukan dengan prinsip dari dalam keluar

d)    Lanjutkan dengan anggota gerak bawah atau kaki

e)    Gerakan-gerakan latihan gerak aktif-pasif sebagai berikut:

·       Abduksi

Gerakan menjauh garis tubuh

·       Aduksi

Gerakan mendekati garis tubuh

·       Fleksi

Membengkokan sendi sehingga sudut dari sendi tidak   ada lagi.

·       Ekstensi

Gerakan kembali dari posisi fleksi

·       Rotasi

Gerakan membalik atau mengerakkan suatu bagian tubuh pada porosnya.

·       Dorsifleksi

Gerakan yang memfleksikan/ membengkokkan lengan kearah belakang kearah tubuh/ kaki ke arah tungkai.

·       Fleksi palmar

Gerakan yang memfleksikan /membengkokkan lengan dalam kearah telapak tangan.

·       Fleksi plantar

Gerakan yang memfleksikan /membeng-kokkan kaki dalam ke arah telapak kaki

·       Pronasi

Rotasi lengan atas sehingga telapak tangan kebawah.

·       Supinasi

Rotasi lengan atas sehingga telapak tangan keatas.

·       Oposisi

Mempertemukan ujung jari pada lengan yang sama.

·       Inversi

Gerakan memutar telapak kaki ke arah dalam

·       Eversi

Gerakan memutar telapak kaki ke arah luar.

Teknik Relaksasi

TEHNIK RELAXACISE

CARA UNTUK  MENGURANGI ATAU MENGHILANGKAN STRESS

P E M A N A S A N

1.   Berdiri tegak, buka kedua kaki selebar bahu, jalin jemari kedua tangan anda, lalu tarik keatas kepala regangkan tangan anda tahan selama 5 hitungan. Lepaskan jaliana tangan anda diatas kepala, lalu turunkan perlahan kesamping tubuh, lakukan sebanyak 3 kali.

Þ     BERMANFAAT UNTUK MELEPASKAN KETEGANGAN DI PUNDAK (BAHU) DAN MELANCARKAN PEREDARAN DARAH.

2.   Kaki anda masih dalam posisi yang sama, tempatkan tangan anda diatas paha, bengkokan lutut secara perlahan, kencangkan pantat, dan kempiskan perut, tahan selama 5 hitungan. Rileks, berdiri tegak lagi, dan ulangi gerakan sebanyak 3 kali.

Þ     BERMANFAAT UNTUK MENGENCANGKAN PAHA, PANTAT, PUNGGUNG BAGIAN BAWAH, PANGGUL DAN BAHU.

3    Jalin jemari kedua tangan anda di Belakang tubuh, busungkan dada anda secara perlahan, dorong pundak kebelakang tahan selama 2 hitungan. Rileks lakukan sebanyak 3 kali.

Þ     BERMANFAAT UNTUK MEMULIHKAN KEKAKUAN BAGIAN ATAS PUNGGUNG DAN LEHER.

LATIHAN INTI

         

1       MENGHIRUP NAPAS

Berdiri tegak buka kedua kaki selebar bahu, hirup napas dalam 5 hitungan, pada saat bersamaan angkat kedua lengan keatas kepala dan rapatkan kedua telapak tangan. Tahan, kemudian turunkan kembali kedua lengan kesamping tubuh sambil membuang napas dalam 5 hitungan. Latihan ini membantu menghilangkan  strees

2.  MEREGANGKAN LENGAN

Berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu, tarik kedua lengan kebelakang dengan telapak tangan menghadap kebawah. Regangkan lengan dan busungkan dada, tahan selama tiga hitungan kemudian bawa tangan kesamping tubuh. Rileks ulangi sebanyak 3 kali.

3.   MENEKUK PINGGANG

Kaki anda masih ada dalam posisi yang sama, tekuk lutut anda sedikit, kencangkan pantat, tarik perut kedalam turunkan lengan .kanan kearah kaki kanan sementara lengan kiri ditarik keatas sambil diregangkan pandangan mata kearah tangan yang ditarik keatas tahan selama 4 hitungan, rileks dan ulangi dengan sisi lainnya lakukan selama 3 kali

4.      MEREGANGKAN KAKI

      a.       Buka kedua kaki selebar dan senyaman yang bisa anda lakukan. Jalin jemari kebelakang punggung biarkan lutut anda rileks lalu tekuk badan dengan membawa dada ke depan tarik bahu anda dan pandanglah langit-langit tahan selama 5 hitungan lakukan selama 3 kali. Unutk menghilangkan kekakuan dan menguatkan punggung bawah paha dan bagian belakang kaki.

      b.       Buka kedua kaki selebar dan senyaman yang bisa anda lakukan taruh kedua dikedua paha tekuk kai kiri badan condong ke kiri sementara kaki kanan tetap lurus tahan selama lima hitungan lakukan sebanyak 3 kali. Untuk mengencangkan paha bagian dalam dan kaki melepas ketegangan bagian bawah dan pinggul.

5.      MENGANGKAT KAKI

Berbaring dilantai letakkan kedua tangan disamping tubuh tarik perut kedalam tekuk kaki kanan telapak kaki menapak pada lantai sementara kaki kiri ditarik keatas tahan selama 5 hitungan lakukan gerakan yang sama dengan bergantian kaki untuk mengencangkan paha melepaskan kekakuan dan mengencangkan otot-otot perut

6.    SIT UP SETENGAH

Berbaring dilantai tekuk kedua lutut dengan telapak kaki menapak dilantai kedua lengan disamping badan ltarik perut kedalam angkat kepala dan melihat kearah lutut kedua lengan anda ikut terangkat tahan selama 5 hitungan. Untuk menguatkan dan mengencangkan perut, punggung, dada, pantat dan pinggang jika ada masalah dengan leher jangan dilakukan

7.      MEMUTAR KAKI

Berbaring dilantai kedua kaki ditekuk dan dibuka lebar jalin jemari anda dibawah kepala putar perlahan kedua lutut kearah kanan lalu jatuhkan perlahan kelantai tahan selam 5 hitungan lakukan selama 3 kali untuk meregangkan semua bagian punggung, bahu, kaki, pinggang, lengan bagian bawah menghilangkan nyeri dan kekakuan

8.      MENGANGKAT KAKI, MENEKUK LUTUT

Berbaring telungkup kedua lengan disamping tubuh dan siku ditekuk telapaknya menapak dilantai tekuk lutut kanan dan tekan pantat tahan .selam 3 hitungan ulangi sebanyak 3 kali untuk mengencangkan bagian pantat, paha, perut dan punggung

(Sumber : Nirmala 2002)

Pre eklampsi Kehamilan

PREEKLAMPSIA (PRE-ECLAMPSIA)

DALAM KEHAMILAN

 A.    PENGERTIAN

Preklampsi adalah suatu keadaan pada ibu hamil yang ditandai dengan timbulnya tekanan darah tinggi (Hipertensi) disertai zat putih telur dalam air kencing (Proteinuri) dan bengkak pada tungkai (Edema) pada umur kehamilan lebih dari 20 minggu atau segera setelah persalinan.

B.     PENYEBAB

Secara pasti belum ada penyebabnya tetapi sering terjadi :

1.      Pada penderita kencing manis

2.      Pada ibu kegemukan

3.      Darah tinggi yang sudah lama diderita.

4.      Kehamilan ganda atau kembar

5.      Ada riwayat keluarga dengan eklamsi

C.    TANDA DAN GEJALA

Pre Eklampsi dibedakan menjadi 2 golongan :

1.      Pre Eklampsi Ringan

TD : < 160/110 mmHg dan kurang 140/90 mmHg.

Tanda-tandanya :

v Pusing

v Mual

v Bengkak pada tungkai

v Terdapat sel putih telur dalam + 3 gram air kencing.

2.      Pre Eklampsi berat dengan

TD : > 160/110 mmHg

Tanda-tandanya :

v Sakit kepala

v Mual dan muntah

v Nyeri ulu hati

v Ada gangguan penglihatan

v Ada sesak nafas

v Ditemukan zat putih yelur    > 5 gram.

D.  KOMPLIKASI

Terjadinya eklampsi dengan tanda-tanda :

v Tanda pada eklamsi berat

v Kejang

v Dapat menyebabkan kematian

v Bayi dalam kendungan

v Kelahiran yang berbahaya

E.     PERAWATAN UNTUK MENCEGAH EKLAMSI DI RUMAH

1.      Banyak istirahat

2.      Periksa tekanan darah secara rutin 2-3x/minggu

3.      Melakukan diet rendah garam

4.      Jangan lupa minum obat yang diberikan dokter

5.      Bekerja secara hati-hati dan tidak boleh terlalu cape.

6.      Rencanakan persalinan ditempat yang dekat dengan fasilitas kesehatan.

Created By. Kelompok Komunitas 

Leaflet Latihan Pernafasan

LATIHAN PERNAFASAN DIAFRAGMA, BIBIR DAN NAFAS DALAM

LATIHAN PERNAPASAN 1.  Tujuan Membantu Pasien dengan masalah-masalah pernapasan khususnya pada episode sesak. 2. Macam-macam latihan Pernapasan A.  Pernapasan Diafragma B.   Pernapasan bibir C.   Napas dalam A. Pernapasan Diafragma Ø  Tidur terlentang dengan kedua lutut ditekuk Ø  Taruh tangan atau tumpukan buku diatas perut untuk tahanan

Ø   Mulai napas dari hidung sampai paru mengembang maksimal dan tahanan tetap diberi Ø  Tehnik yang benar bila tumpukan buku atau tangan naik seirama dengan pernapasan B.  Pernapasan Bibir Ø  Tutup mulut dan bernapaslah melalui hidung Ø  Tarik napas dalam, tiupkan perlahan-lahan dari bibir tanpa terputus-putus Ø  Tarik napas dalam agak cepat, tahan, kemudian hembuskan lagi perlahan-lahan

Ø  Lakukan berulang-ulang Ø   Menggunakan teknik ini terutama pada saat beraktifitas dan menghembuskannya perlahan-lahan selama aktifitas C.  Latihan Nafas Dalam Ø    Tarik nafas melalui hidung secara maksimal, kemudian tahan ±2-3 detik Ø   Keluarkan secara perlahan-lahan melalui mulut Ø  Lakukan 4-5 kali setiap kali latihan, lakukan minimal 3 kali sehari (pagi, siang, sore)

Leaflet Vulva Hygine

VULVA HYGINE

A.    Pengertian perawatan Vulva Hygiene adalah : membersihkan vulva dan daerah sekitarnya pada wanita yang sedang nifas/tidak dapat melakukan sendiri ( Tim Depkes )

B.     Tujuan perawatan Vulva Hygiene

-          Untuk mencegah terjadinya infeksi di daerah perinium maupun didalam uterus

-          Untuk penyembuhan luka perinium

-          Untuk kebersihan perinium dan vulva

C.     Masalah yang timbul jika tidak dilakukan Vulva Hygiene :

-          Menimbulkan gejala berbagai penyakit seperti :

·         Gatal-gatal

·         Vagina terasa panas

·         Timbul jamur ( Kandidiasis )

·         Keluaran cairan dari vagina

·         Vagina berbau

·         Nyeri

·         Perasaan tidak nyaman

-          Penyakit yang ditimbulkan

·         Vulvitis ( Inflamasi Vulva )

·         Kandidiasis

·         Vaginitis

·         Vaginosis bakterialis : ditandai dengan pertumbuhan bakteri berlebihan

·         Trichomoniasis

D.    Langkah-langkah perawatan Vulva Hygiene

1.      Siapkan air bersih ( air dtt ), sabun, pembalut bersih dan tisu

2.      Cuci tangan

3.      Berkemih dan BAB terlebih dahulu

4.      Siram dengan air dtt dan gunakan sabun pembersih, bersihkan vulva dari depan ke belakang / dari daerah vulva bagian atas ke daerah vulva bagian bawah sampai dengan anus sampai bersih

5.      Keringkan vulva dengan tisu

6.      Berikan betadine

7.      Cuci tangan

8.      Alat-alat dirapihkan

E.     Hal yang perlu diperhatikan

Cegah kotoran masuk kedalam vulva