BAB III
PENUTUP
1.
Kesimpulan
idealisme adalah doktrin yang mengajarkan bahwa hakikat dunia fisik hanya
dapat dipahami dalam kebergantungannya pada jiwa (mind) dan roh (spirit).
Istilah ini diambil dari kata “idea”, yaitu sesuatu yang hadir dalam jiwa. Ada beberapa jenis idealisme: yaitu idealisme
subjektif, idealisme objektif, dan idealisme personal.
a.
Idealisme
subjektif adalah filsafat yang berpandangan idealis dan bertitik tolak pada ide
manusia atau ide sendiri.
b.
Idealisme objektif adalah idealisme yang bertitik tolak
pada ide di luar ide manusia.
c.
Idealisme personal
yaitu nilai-nilai perjuangannya untuk menyempurnakan dirinya. Idealisme Personalisme muncul sebagai
protes terhadap materialisme mekanik dan idealisme monistik.
Tokoh-tokoh idealisme diantaranya: Johann Gottlieb Fichte, Friedrich
Wilhelm Josep Schelling, dan George Wilhelm Friedrich Hegel. Proses dialektika menurut Hegel terdiri dari tiga
fase, yaitu: Fase pertama (tesis) dihadapi antitesis (fase kedua), dan akhirnya
timbul fase ketiga (sintesis).
2.
Kritik dan Saran
Tiada
kesempurnaan di dunia ini, kami sangat mengharapkan kritik maupun saran dari
makalah ini tujuannya hanyalah demi kesempurnaan. Dan semoga makalah yang telah
kami susun bermanfaat bagi kita semua, Amien...
No comments:
Post a Comment